25.5 C
Sukoharjo
Tuesday, December 3, 2024

Bupati Sambut Kunker Presiden Jokowi di Sukoharjo

SUKOHARJO – Bupati Sukoharjo, Etik Suryani turut menyambut kedatangan Presiden Jokoi Widodo (Jokowi) yang melakukan kunjungan kerja (kunker) di Kabupaten Sukoharjo. Presiden Jokowi melakukan pegiatan peluncuran bantuan pangan nasional dengan mengeluarkan cadangan beras pemerintah di Gudang Bulog Kartasura, Sukoharjo, Senin (10/4/2023).

Dalam kesempatan tersebut Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan pejabat lainnya.

Presiden menyampaikan, bantuan pangan nasional secara resmi diluncurkan dengan mengeluarkan cadangan beras pemerintah. Bantuan pangan menyasar 21,3 juta keluarga.

“Bantuan ini akan disalurkan selama tiga bulan kedepan per sasaran sebanyak 10 kilogram setiap bulan,” ungkap Presiden.

Kepala Negara melanjutkan, kali pertama bantuan akan disalurkan di wilayah Solo Raya yang meliputi Kota Solo, Kabupaten Sukoharjo, Karanganyar, Sragen, Boyolali, Wonogiri, dan Kabupaten Klaten. Gelontoran bantuan beras tersebut dalam upaya menurunkan harga beras.

Preisen mengatakan, momentum penyaluran tepat karena saat ini bertepatan dengan panen raya padi. panen raya tidak hanya di satu tempat tetapi terjadi hampir di semua provinsi. Pemerintah telah melakukan pengecekan kesejumlah daerah seperti Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah serta Jawa Barat. “Soal pasokan tidak ada masalah karena saat ini mengalami panen raya,” kata Jokowi.

Sebelum kegiatan di Sukoharjo, Presiden juga melakukan pantauan harga di pasar tradisional di Boyolali. “Harga cabai rawit sempat menyentuh angka Rp90.000 per kilogram saat ini sudah turun menjadi Rp20.000,” ujarnya.

Selain itu, harga telur ayam sempat naik sampai Rp32.000 per kilogram, kini pada kisaran Rp24.000 – Rp25.000 per kilogram. Lalu daging ayam potong dari harga Rp37.000 turun menjadi Rp32.000 per kilogram. Bawang merah Rp24.000 per kilogram. Produksi yang melimpah memengaruhi harga komoditas pangan dipasaran.

Sementara itu, Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, menyampaikan bahwa dalam upaya menekan harga beras, Pemkab Sukoharjo bersama TPID belum lama ini menggelar operasi pasar beras. Kegiatan itu bekerjasama dengan Bulog.

“Operasi pasar kami gelar di 12 kecamatan dimana setiap kecamatan mendapat alokasi 5.000 kg beras. Juga disediakan paket minyak goreng dan gula pasir dengan harga murah,” ujarnya. (*)

Berita Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img
spot_img
spot_img

Berita Terbaru