SUKOHARJO – Dalam upaya meningkatkan tingkat konsumsi ikan masyarakat, Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo menggelar acara kampanye gerakan memasyarakatkan makan ikan (gemarikan). Acara digelar di Balai Desa Palur, Kecamatan Mojolaban dan dihadiri langsung Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, Senin (18/7/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati menyampaikan jika sektor perikanan mempunyai peranan yang sangat penting dalam membangun perekonomian nasional termasuk perekonomian daerah, karena sektor perikanan berfungsi sebagai salah satu penyedia bahan pangan untuk konsumsi masyarakat.
“Angka konsumsi ikan di Kabupaten Sukoharjo sampai dengan saat ini masih tergolong rendah, untuk itu perlu adanya upaya-upaya peningkatan produksi ikan maupun animo masyarakat dalam mengkonsumsi ikan melalu Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) dengan kelompok sasaran anak usia sekolah, stunting, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui,” papar Bupati.
Menurutnya, melalui Kampanye GEMARIKAN diharapkan agar dapat dijadikan sebagai salah satu upaya untuk menumbuh kembangkan kepedulian dan kecintaan masyarakat Kabupaten Sukoharjo untuk gemar makan ikan sejak usia dini. Pemkab berusaha untuk mendorong masyarakat terutama ibu-ibu hamil dan balita serta anak-anak agar gemar mengkonsumsi ikan.
“Pada ikan banyak sekali zat yang diperlukan tubuh dan berguna bagi kesehatan. Ikan mengandung zat omega 3 yang sangat penting untuk perkembangan kecerdasan anak terutama pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK),” ujarnya.
Untuk itu, pada kesempatan tersebut Bupati mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Sukoharjo, untuk turut serta dalam mensukseskan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan). Dengan adanya gerakan konsumsi ikan seperti ini, dapat membantu meningkatkan kecerdasan anak bangsa.
“Ayo Ibu-ibu ajak keluarga untuk makan ikan, apabila anak-anak tidak suka ikan, maka ibu-ibu harus tahu bagaimana caranya bisa menyulap ikan menjadi makanan yang disukai oleh anak-anak, karena makan ikan itu selain bermanfaat untuk meningkatkan kecerdasan anak, juga dapat mencegah terjadinya stunting,” tambahnya.
Sedangkan Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo, Bagas Windaryatno menyampaikan bahwa konsumsi ikan di Kabupaten Sukoharjo masih rendah di angka 22,3 kilogram per kapita per tahun. Angka tersebut masih dibawah Jawa Tengah sehingga diperlukan gerakan memasyarakatkan makan ikan kepada masyarakat. (*)